Rabu, 27 November 2013

Penyakit - Penyakit yang Memiliki Manfaat

  
 
Biasanya yang namanya penyakit itu biasanya dihubungkan dengan hal-hal negatif. Tetapi penyakit yang ini ternyata juga memiliki hal-hal positif. Penderitanya mengalami kelebihan yang tidak dimiliki orang normal lainnya. Cuma yang namanya penyakit tetap penyakit. Di sisi lain mereka yang terkena juga pasti merasa tidak senormal orang-orang disekitarnya. Berikut ini Penyakit - Penyakit yang Memiliki Manfaat versi Ilham's Blog:

1. Hyperthymesia


Hyperthymesia adalah gangguan neuropsikologi yang membuat penderitanya memiliki kapasitas memori yang luar biasa. Istilah hyperthymesia berasal dari bahasa Yunani “thymesis”, yang berarti “mengingat”, dan “hyper”, yang berarti “berlebihan”. Kondisi tersebut mempengaruhi dua area otak yang mengendalikan kapasitas memori dan pembentukan (Caudate Nucleus dan Lobus Temporal). Untuk Caudate Nucleus memiliki peran menyimpan memori yang tidak dipikirkan, sedangkan Lobus Temporal bertanggung jawab menyimpan tanggal, fakta atau kejadian yang memang dipilih untuk diingat. Kondisi ini menjadi beban karena penderitanya tidak memiliki pilihan apa yang perlu dan tidak perlu diingat. Jadi, bisa saja penderitanya malah mengingat hal yang tidak perlu diingat.
Tapi manfaatnya sungguh luar biasa, karena anda bisa mengingat sesuatu hal atau peristiwa sampai ke detail-detailnya. Salah satu orang yang menderita penyakit ini adalah pemuda asal Inggris bernama Aurelien Hayman. Ia mampu mengingat dan menceritakan apa yang dilakukan, dan apa yang terjadi disekitarnya beberapa tahun lalu.

2. Savant Syndrome




Ini adalah sindrom langka yang mempengaruhi orang yang sudah menderita gangguan mental parah. Savant Syndrome pada dasarnya mengembangkan kapasitas mental penderitanya pada tingkat yang mengagumkan, tetapi dalam cara yang tidak konvensional. Karena dalam satu sisi otak hancur karena kondisi tertentu, sementara bagian yang lain mengalami perkembangan berlebih. Manfaat sungguh mengejutkan ! Savant Syndrome bisa membuat otak penderitanya menjadi sangat jenius dibanding manusia normal lainnya.
3. Penyakit Huntington

 

Penyakit Huntington adalah kondisi genetik yang tidak dapat disembuhkan, yang menyebabkan degenerasi sel-sel saraf di bagian tertentu otak. Hal ini menyebabkan penurunan yang signifikan dalam fungsi kognitif dan kelainan kejiwaan. Namun, baru-baru ini,  ilmuwan menyimpulkan bahwa pasien yang menderita penyakit Huntington jarang terkena resiko kanker dibanding orang sehat.

4. Penyakit Urbach-Wiethe
  

Penyakit Urbach-Wiethe merupakan penyakit yang menyebabkan penebalan pada kulit dan jaringan otak. Penyakit bawaan ini sangat jarang dan tidak dapat disembuhkan. Penderitanya mengalami reaksi seperti kulit keriput dan kering, serta kerusakan otak terutama pada daerah amigdala. Orang yang menderita penyakit ini benar-benar tidak memiliki rasa takut menurut penelitian.

5. Sickle Cell Disease

 
Sickle Cell Disease atau yang biasa disebut anemia bulan sabit merupakan penyakit genetik yang mempengaruhi hemoglobin dengan mengurangi jumlah sel darah merah dalam tubuh,  menjadikan bentuk sel darah merah tidak normal, berbentuk seperti sabit, lengket, kaku dan mudah hancur, yang membuatnya rentan terhadap berbagai penyakit serius. Tapi baru-baru ini, sebuah studi menemukan bahwa molekul hemoglobin bermutasi yang dipengaruhi oleh sel sabit dapat mempertahankan penderita dari parasit malaria.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank you for visiting Ilham's Blog ! If you are a visitor, please leave a comment. Please give me the link or email in a comment.

If there is a broken link, a picture, or something in my blog, please tell me via chatbox or comment.

Please the comment doesn't contain elements of spam and SARA.

Subscribe